
Memulai Bisnis Online
Tidak sabaran lagi, akhirnya kunci kebun emasku harus kubuka. Setelah 6 bulan berlalu tepatnya bulan Juni 2010 saya beli dengan cara gila berkebun emas, tepatnya 28 Desember 2010 yang lalu, saya harus melepasnya. Karena posisinya memang dalam kondisi tidak stabil.
Sayang terlambat karena 2 hari sebelumnya haga emas berada pada posisi Rp. 404.000,-/gramnya ternyata 2 hari setelah itu ada perubahan menjadi Rp. 385.000/gramnya. Tak ingin harga semakin merosot, akhirnya kunci kebun emasku pun harus kubuka dan emasnya saya lepas kepasaran.

Tidak sengaja dimasukkan di flickr.com ternyata banyak peminatnya, dan menghasilkan jutaan rupiah, so manfaatkan kamera hp anda untuk cari barang2 unik
Memang benar, bahwa berkebun emas itu bukan untuk bermain spekulasi tetapi ini sifatnya investasi. Tetapi saya tidak begitu peduli karena saya hitung keuntungan berada pada posisi 18% hanya dalam 6 bulan. Walapun banyak yang meragukan kapan emas akan mencapai 30%? tetapi saya bukan karena ragu. Yang pasti berkebun emas itu bukan berarti anda dapat hasil yang maksimal begitu berkebun selama 2-6 bulan. tetapi anda akan merasakan manfaatnya hingga 2-3 tahun kedepan. Inilah yang disebut dengan invetasi. Pertanyaannya apakah bisa mencapai 30% kenapa tidak? tetapi tidak ada jaminan, yang tau hanya Dia.
Tetapi saya pikir di awal tahun 2011 juga emas akan terus naik. Walaupun turun itu tidak terlalu dratis. Banyak teman-teman masih bertanya apakah ini memang menguntungkan? seperti saya bilang tadi tidak ada yang bisa menjamin apa yang terjadi di hari esok. Tetapi saya mengambil profit dalam 6 bln terkahir sebesar 18%.
Masih banyak yang penasaran pada hal sebelumnya saya pun sudah berikan bocoran dan cara dowload ebooknya. Tapi agak susah memang maunya gratis. Jadi hasilnya juga gratis. Harunsnya ada usaha dong sedikit biar hasilnya juga terasa nikmatnya. Ayo baca neh bagaimana caranya kalau memang masih bingung.
Tetapi saya tetap memastikan bahwa tidak ada yang bisa memastikan keutungan tersebut seperti apa yang kami bahas sebelumnya.